Iqra

Bismillah..

Sebelumnya mari kita bersyukur atas nafas yg masih berhembus, atas darah yang bertasbih dengan tetap mengalir pada pembuluhnya, dan insya Allah atas hati-hati yg semoga selalu berpadu dalam naungan cinta-Nya. amin..

Teman..
Mari sedikit kita merenung tentang seberapa jauh kita melangkah,setapak demi setapak hingga tanpa kita sadri langkah kita telah mendekat menjemput aurora yg berpijar terang,yg perlahan mulai kita lihat kilaunya. Masa depan,sebentar lagi akan kita jelang. ^_^

Berapa banyk kita jatuh, berapa banyak kita mengeluh, dan berpa banyak "bahan ujain" yg DIA beri untuk kita?tak terhitung.. tapi apakah kita sudah menjadi pribadi yg mantap? Apakah derajat takwa itu sudah kita dapatkan secara hakiki? Atau sebaliknya, ujian malah semakin membuat kita menyerah, marah pada-Nya, mengeluh pada-Nya? naaudzubillah.. Semoga menjadi bahan evaluasi. Teman,orang yg bisa "membaca" akan selalu menyadri bahwa karena "bahan ujian" itulah pribadi kita dilatih untuk semakin baik. Itulah faktanya bahwa Allah, Rabb kita sangat menyayangi kita sehingga DIA ingin selalu melatih kita menjadi lebih dan lebih baik lagi. Semoga kita bisa lulus dari setiap ujian-Nya. amin.. ;P

Sebetulnya apa sih makna sesungguhnya dari "IQRA" wahyu pertama yg diturunkan malaikat Jibril pada Rosulullah dari ayat pertama Al-Alaq? Arti secara kaidah bahasa pasti teman2 tau, "bacalah". Lalu pertanyaannya, apa yg sebenarnya di baca? oke, baca buku mungkin ya supaya qt tambh pinter?tidak salah. Tapi jika qta renungkan, sy fikir "bacalah" disini konteksnya lebih luas. Maksudnya adalah, "baca" dirimu, "baca" lingkunganmu, "baca" kondisi di sekitramu,"baca" setiap kondisi yg menimpamu.. Luar biasa bukan? Hanya satu kata dari satu ayat saja Allah sudah mengajri kita untuk selalu bisa "membaca" alam semesta dan kronika di dalamnya yg terintegrsi pada diri kita sendiri.

Luar biasa, disinilah Allah menunjukkn rasa sayang pada Hamba-Nya,karena dengan "membaca" itulah kita dilatih untuk lebih baik dan lebih baik lagi. Intinya kita selalu dilatih untuk sabar,syukur,ikhlas,taubat. Gampang ya nulisnya,tapi tiga hal itu jika diaplikasikan,luar biasa...
Jgn sampai kita termasuk orang yg "tidak bisa membaca". ^_^

teman..
Berikan kepasrahanmu yg sebesar-besrnya pada-Nya.Kalau kata sundanya mah "tong hayang komo embung." Yakinlah bahwa ada kekuatan yang Maha Dashyat yang mengatur semuanya. Yakin bahwa semua yg kita dapatkan adalah yg terbaik untuk kita. Skenario-Nya sempurna. Tidak ada satu helai daun pun yang jatuh melainkan atas rencana-Nya yg sempurna...


Ketika kepasrahan itu kau serahkaan seluruhnya pada Dzat yg Maha Tinggi, maka luar biasa akan datang hikmah dan nikmat yg bertubi-tubi yg tidak akan pernah kau duga sebelumnya. Yakinlah, bahkan ketika semua orang tidak memerhatikanmu, DIA selalu ada untuk memerhatiknmu..

Allah menciptakan semua berpasangan. Ada siang ada malam,ada hitam ada putih, ada baik ada buruk, ada senang ada susah, ada bahagia ada sedih, dsb. Bahagialah ketika sedang sedih karena yakin setelah itu kebahgiaan pasti daatang. Tapi hati-hati ketika sedang bahagia, karena suatu saat kesedihaan itu pasti datang. Seperti dalam firman-Nya dalam AQ 94.5-6: “Karena sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan; sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan”

Setelah kemarau pasti ada hujan, setelah malam pasti ada fajar, setelah kering pasti ada air, begitulah hukum-Nya berjalan...

Jadi sekarang waktunya "banyak-banyak membaca.." juga mengevaluasi diri kita sendiri. Kata maaf itu bukan hanya kita panjatkan pada-Nya saja ketika kita merasa berdosa, tapi sangat penting juga kita meminta maaf pada sesama makhluk-Nya jika kita merasa pernah melakukan kesalahan, karena dosa kita belum akan diampuni oleh-Nya sebelum kita meminta maaf pada sesama dengan tulus dan ikhlas. Jika Allah saja bisa mengampuni orang yang telah 100 kali membunuh, maka mengapaa pintu maaf kita harus tertutup untuk kesalahan yg tidak lebih besar dari itu?? =D

Buka matamu,buka hatimu,lihat duniamu,
lalu bacalah..

Ayo kita "belajar membaca" dengan benar.
Semoga semakin banyak hati yg berpadu dalam naungan cinta-Nya,sebelum DIA memberikan cinta yg hakiki yg halal utk qta cintai. ^_^

No Response to "Iqra"

Post a Comment